Cara Penyusunan Dokumen Pernyataan Diri Dosen dalam Unjuk Kerja Tridharma Perguruan Tinggi (PDD-UKTPT)

Penyusunan Dokumen Pernyataan Diri Dosen dalam Unjuk Kerja Tridharma Perguruan Tinggi (PDD-UKTPT) adalah langkah penting dalam proses evaluasi kinerja dosen di Indonesia. Dokumen ini memuat informasi mengenai kinerja dosen dalam pelaksanaan Tridharma Perguruan Tinggi, yaitu pendidikan, penelitian, dan pengabdian kepada masyarakat.

Berikut adalah langkah-langkah umum untuk menyusun Dokumen Pernyataan Diri Dosen dalam Unjuk Kerja Tridharma Perguruan Tinggi (PDD-UKTPT):

  1. Persiapkan Bahan-Bahan Pendukung:

    • Kumpulkan dokumen-dokumen penting yang mendukung klaim unjuk kerja Anda dalam Tridharma Perguruan Tinggi. Termasuk di antaranya adalah bukti-bukti publikasi, rekam jejak mengajar, bukti kegiatan penelitian, dan dokumentasi kegiatan pengabdian kepada masyarakat.
  2. Pahami Pedoman dan Kriteria Evaluasi:

    • Teliti dengan cermat pedoman dan kriteria evaluasi yang dikeluarkan oleh lembaga atau departemen terkait. Pastikan Anda memahami dengan baik apa yang diharapkan dalam dokumen PDD-UKTPT.
  3. Struktur Dokumen:

    • Dokumen PDD-UKTPT biasanya memiliki struktur tertentu yang mencakup:
      • Identitas Dosen: Nama, gelar, jabatan, dan unit kerja.
      • Unjuk Kerja dalam Bidang Pendidikan.
      • Unjuk Kerja dalam Bidang Penelitian.
      • Unjuk Kerja dalam Bidang Pengabdian kepada Masyarakat.
      • Rencana Pengembangan Diri.
      • Penilaian Diri.
  4. Deskripsikan Unjuk Kerja dengan Jelas:

    • Jelaskan dengan rinci kegiatan dan pencapaian yang relevan dengan masing-masing aspek Tridharma Perguruan Tinggi. Gunakan data, angka, dan fakta yang dapat mendukung klaim Anda.
  5. Sertakan Bukti Pendukung:

    • Setiap klaim unjuk kerja sebaiknya disertai dengan bukti pendukung yang valid dan relevan. Ini bisa berupa sertifikat, surat tugas, publikasi, atau dokumen lain yang dapat memverifikasi klaim Anda.
  6. Tulis Dengan Jelas dan Terstruktur:

    • Gunakan bahasa yang jelas, singkat, dan terstruktur. Pastikan dokumen mudah dipahami oleh pihak yang akan menilai.
  7. Rencana Pengembangan Diri:

    • Sertakan rencana pengembangan diri untuk menunjukkan kesadaran Anda terhadap kebutuhan pengembangan dan peningkatan kualitas diri sebagai dosen.
  8. Penilaian Diri:

    • Secara jujur dan obyektif, lakukan penilaian diri terhadap unjuk kerja Anda dalam setiap aspek Tridharma Perguruan Tinggi.
  9. Verifikasi dan Koreksi:

    • Periksa kembali dokumen Anda untuk memastikan bahwa semua informasi telah disusun dengan benar dan lengkap. Koreksi setiap kesalahan atau kekurangan.
  10. Ajukan Dokumen:

    • Ajukan dokumen PDD-UKTPT sesuai dengan jadwal dan prosedur yang ditetapkan oleh institusi atau lembaga yang bersangkutan.
  11. Siapkan Diri untuk Evaluasi:

    • Setelah mengajukan dokumen, bersiaplah untuk mengikuti tahapan evaluasi, termasuk wawancara atau presentasi jika diperlukan.

Ingatlah bahwa proses dan persyaratan PDD-UKTPT dapat berbeda-beda di setiap perguruan tinggi atau institusi. Oleh karena itu, pastikan untuk selalu merujuk pada pedoman dan informasi resmi yang diberikan oleh lembaga atau departemen terkait.

Contoh lain:

Writer's Schoolar  > Writer's Research Gate > SINTA

Narasi Mission Statement Aktivitas Tridharma

1. Riwayat Pengajaran

Sejak tahun 2018, saya telah menjadi dosen tetap di Universitas Al Asyariah Mandar dengan Program Studi Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia. Karier saya dimulai sebagai pengajar di perguruan tinggi, dan saya telah diberi kesempatan untuk mengajar berbagai mata kuliah, seperti Bahasa Inggris I, Bahasa Inggris II, Wacana Bahasa Indonesia, Psikolinguistik, dan Penyuntingan.

Saat pertama kali mengajar, status saya sebagai dosen pengganti belum memungkinkan pelaporan ke pangkalan data perguruan tinggi, karena NIDN saya belum diterbitkan. Namun, seiring berjalannya waktu, NIDN saya diterbitkan, memungkinkan saya untuk mengajukan jabatan Fungsional Asisten Ahli dan pangkat.

Deskripsi Mata Kuliah Penyuntingan

Dalam tulisan ini, saya akan membahas secara khusus mengenai Mata Kuliah Penyuntingan. Mata kuliah ini wajib diikuti oleh semua mahasiswa semester 3 program studi pendidikan bahasa dan sastra Indonesia. Mata kuliah ini mencakup teori dasar tentang penyuntingan, termasuk hakikat, kategori, pola, syarat, dan tahapan penyuntingan. Materi praktis melibatkan cara menyunting berbagai jenis naskah untuk berbagai tujuan, serta praktik penyuntingan bahasa, termasuk ejaan, kata, diksi, frasa, kalimat, paragraf, dan wacana. Kami juga akan membahas teknik penyuntingan naskah secara singkat dan tepat.

Tujuan Mata Kuliah:

  • Menjadikan naskah sebagai karya yang dapat dibaca dan dipahami dengan mudah oleh pembaca.
  • Memastikan ide-ide dapat disampaikan dalam bahasa yang gramatis, jelas, menarik, dan sesuai etika.
  • Menggambarkan nilai dan identitas karya.
  • Memastikan fakta dan informasi disajikan secara jelas, tepat, dan sesuai dengan norma dan etika.

Capaian Pembelajaran:

  • Memahami tujuan dan manfaat penyuntingan.
  • Memahami hakikat penyuntingan.
  • Mengenali perbedaan antara penyuntingan dan penulisan ulang.
  • Menguasai model penyuntingan dan kategori penyuntingan berdasarkan bidang dan bahan suntingan.
  • Berlatih menentukan kategori bidang dan bahan suntingan.
  • Memahami etika penyuntingan di media massa dan penerbitan buku.

Penilaian Mata Kuliah:

  • Diskusi: Diskusi akan dilakukan pada akhir setiap pertemuan, di mana mahasiswa akan berpartisipasi sebagai penanya, penjawab, atau penyanggah.
  • Ujian Tengah Semester (UTS): Ujian ini berupa intisari penelitian sepanjang 3-6 halaman tentang topik yang akan diteliti oleh setiap kelompok mahasiswa.
  • Ujian Akhir Semester (UAS): Ujian ini mencakup penelitian jadi sepanjang 10-12 halaman yang ditulis dalam format artikel atau jurnal penelitian.

2. Riwayat Penelitian dan Publikasi

Saya telah aktif dalam pertemuan ilmiah sejak tahun 2016. Salah satu kontribusi terpenting adalah presentasi hasil penelitian di konferensi internasional yang diselenggarakan oleh The Asian EFL Journal di Universitas Mataram. Saya juga telah mempublikasikan hasil penelitian ini di jurnal internasional yang terindeks Scopus Q2 dan dapat diakses melalui website The Asian EFL Journal. Selain itu, saya telah mempresentasikan hasil penelitian pada konferensi internasional Association of Language Teachers in Southeast Asia (ALTSA) dengan judul "Think-Pair-Share Strategy (TPS): A Means of Improving Adult EFL Learners' Reading Comprehension." Hasil penelitian ini juga telah dipublikasikan dalam Prosiding Internasional.

Pada tahun-tahun berikutnya, saya terus berkontribusi dengan publikasi dalam bentuk buku dan artikel jurnal, termasuk penelitian tentang strategi pembelajaran bahasa dan penerapan metode berbasis strategi dalam mengajar keter



Narasi Mission Statement Aktifitas Tridharma

Komentar

Postingan Populer